Model pengajaran langsung memiliki istilah yang sama dengan model pengajaran ekspositori. Materi disampaikan langsung oleh guru dan siswa tidak dituntut untuk menemukan materi ini.
Trianto (2007:41) mengemukakan;
“Model pengajaran langsung adalah model pengajaran yang bersifat teacher centre dan menekankan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada sekelompok siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal.”
Terdapat beberapa karakteristik model pengajaran langsung, pertama model pengajaran langsung dilakukan dengan cara menyampaikan materi pengajaran secara verbal, artinya bertutur secara lisan merupakan alat utama dalam melakukan pembelajaran. Menurut Kardi (dalam Trianto 2007:43) model pengajaran langsung dapat berbentuk ceramah. Kedua, biasanya materi pelajaran yang disampaikan adalah materi pelajaran yang disampaikan adalah materi pelajaran yang sudah jadi, seperti data atau fakta, konsep-konsep tertentu yang harus dihafal sehingga tidak menuntut siswa untuk berpikir ulang. Ketiga, tujuan utama pembelajaran adalah penguasaan materi pelajaran itu sendiri. Artinya, setelah proses pembelajaran berakhir siswa diharapkan dapat memahaminya dengan benar dengan cara dapat mengungkapkan kembali materi yang telah diuraikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar